Zuppa Soup Makanan Pendamping yang 'Ngetrend'

Zuppa Soup adalah sup krim yang ditaruh di mangkuk panas, lalu ambil sepotong kotak adonan pastry, tipiskan, tutupkan di atas mangkuk sup. Di dalamnya, berisi jagung dan potongan daging ayam kecil-kecil. Itulah gambaran Zuppa Soup, makanan sangat cocok sebagai makan pendamping sebelum atau sesudah makan nasi.
Kini, Zuppa Soup, mulai banyak dijumpai pada berbagai perhelatan, terutama resepsi pernikahan. Nampaknya, Zuppa Soup sebagai makanan pendamping sedang menjadi
trend. Tampilannya yang unik, membuat siapapun ingin mencoba.
Danang Agung Satria, pemilik Zuppa Soup The Eiffel, timur SGM Muja-muju Yogyakarta ini menuturkan, makanan yang berasal dari Eropa ini bisa menjadi makanan alternatif. Dengan harapan, bisa menambah variasi makanan supaya tidak jenuh dengan makanan yang selama ini beredar di masyarakat.
"Kami ingin memberikan nuansa yang berbeda dengan cara menyuguhkan makanan Eropa harga Indonesia, yakni Zuppa Soup. Karena di Yogya juga belum banyak yang jual makanan ini," kata Danang.
Menurutnya, pembeli yang ingin menikmati Zuppa Soup harus bersabar, karena untuk proses pembuatannya membutuhkan sekitar 15-20 menit. Awalnya, soup dituangkan ke dalam mangkuk dan tutup dengan adonan pastry. Selanjutnya, dimasukkan ke dalam oven dengan suhu 150-200 derajad celcius dan ditunggu hingga pastry mengembang.
Cara makannya paling lezat saat masih panas, pastry dirobek dengan sendok dan dikasih saos sesuai selera. "Begitu jadi langsung dimakan, karena kalau dingin sudah tidak nikmat lagi," ujarnya.
Selain Zupa Soup, Danang juga menyediakan spagheti, soup buah dan salad buah. Jika ada pembeli yang tidak suka dengan makanan Eropa, ia juga menyajikan makanan rames.
"Segmen pasar yang saya bidik semua kalangan. Jadi makanan Eropa ada, makanan Indonesia juga. Tapi biasanya, setelah makan nasi rames, pembeli tertarik untuk mencoba mencicipi Zupa Soup ini," tutur Danang, seraya menambahkan, setiap harinya ia mengaku bisa menjual 100 mangkok.
Mungkin banyak orang yang belum familiar dengan menu kuliner zuppa soup. Menu yang diadopsi dari dataran Eropa ini memiliki cita rasa yang khas dan bentuk tampilan yang sangat unik. Terdiri dari soup krim yang kental dengan cita rasa lembut dipadu dengan renyahnya topi puff pastry yang menutupi mangkoknya, seporsi zuppa soup sangat cocok bila dinikmati dalam keadaan hangat. Sensasi rasa yang khas dengan suasana Eropa ternyata mampu dipadupadankan dengan selera masyarakat Indonesia, sehingga berhasil memikat hati penggemar kuliner nusantara.
Meskipun awalnya sup krim yang bertutup pastry ini menjadi menu andalan di restoran-restoran mewah dan hanya bisa dinikmati oleh konsumen kelas atas, bekalangan ini zuppa soup mulai ditawarkan pelaku usaha warung kaki lima hingga dipasarkan menggunakan both (gerobak) keliling. Strategi pemasaran ini ternyata cukup efektif sehingga pangsa pasar yang dibidik bisa semakin luas, dan menu zuppa soup mulai diburu para konsumen dari berbagai kalangan.
Minat masyarakat yang mulai memburu menu Zuppa Soup ternyata dimanfaatkan sebagian masyarakat sebagai peluang usaha yang cukup menjanjikan. Danang Agung Satria pengusaha kuliner di Yogyakarta yang sengaja membidik kalangan anak muda dengan menyajikan menu Zuppa Soup yang harganya sangat terjangkau yaitu Rp 8.000,00/porsi. Bahkan ada pula pengusaha lainnya yang mulai menawarkan menu zuppa soup sebagai peluang bisnis investasi franchise makanan yang biayanya sangat terjangkau.
Semua ini menjadi bukti nyata bagi kita semua bahwa Zuppa Soup  ini memiliki potensi bisnis yang cukup besar. Jadi, bagi Anda yang sedang bingung mencari inspirasi bisnis, tidak ada salahnya bila Anda mencoba menginovasikan Zuppa Soup sebagai ide bisnis Anda.

BuildMyIncomeDaily.com Making ...Success A LifeStyle :: Easy Money For You