Ketika mendengar kota sejuk Wonosobo, tentu selalu terangan-angan sajian kelezatan mie ongklok, yaitu makanan khas terbuat dari mie kuning yang direbus bersama-sama sayur kubis dan kucai. Setelah dicelup ke air mendidih dengan alat serok cekung terbuat dari bambu, selanjutnya campuran mie dan sayur dinaik-turunkan atau diongklok, sehingga disebut mie ongklok.
Setelah matang baru disajikan dengan taburan bumbu kental berasa manis gurih yang sering disebut bumbu "lau". Bagi yang ingin menikmati sajian mie ongklok dengan rasa spesial, anda yang kebetulan sedang menikmati liburan di Wonosobo, bisa mampir di Resto Ongklok milik Ny Ayi Iswandani yang dikelola bersama suaminya Nurudin Ardiyanto di Jalan Dieng Km 2 Bugangan Wonosobo.
Lokasinya cukup strategis dan mudah dijangkau, karena berada di jalur Kawasan Wisata Dieng. Bagi pengunjung yang datang rombongan juga tidak perlu khawatir, karena Resto Ongklok juga dilengkapi ruangan yang cukup luas dan nyaman berkapasitas 200 orang lebih.
Sekali mencicipi mie ongklok dijamin ketagihan. Bukan hanya rasanya yang gurih dan lezat, tetapi sensasi aroma khas bumbu lau seakan mengundang perut anda untuk segera menyiklat habis. Balum lagi ditambah sajian pelengkap mie ongklok, yaitu sate sapi bakar dengan taburan bumbu kacang, tentu akan semakin menggoyang lidah anda.
Menurut Ny ayi Iswandani, mie ongklok adalah masakan khas Wonosobo yang tidak ada duanya di daerah lain. Baik racikan bumbu maupun cara pembuatannya dilakukan secara khusus, sehingga tidak semua orang bisa melakukannya. Olahan ini rasanya juga berbeda dari masakan mie kebanyakan. "Rasanya berbaur antara nikmat, lezat, gurih, pedas dan yang pasti bisa membuat lidah jadi nyem-nyem," ujarnya.
Pelanggan setia Resto Ongklok bukan hanya warga Wonosobo, tetapi juga pengunjung dari berbagai daerah seperti Semarang, Bandung, Jakarta dan Surabaya serta kota-kota lain di Indonesia. Kuliner khas Wonosobo ini juga sudah mendunia, karena banyak turis asing yang berlibur di Dieng selalu mencari mie ongklok. "Bahkan warga Wonosobo yang telah lama menetap di luar kota ataupun menjadi TKI di luar negeri, jika pulang kampung saat lebaran, pasti menyempatkan diri merasakan sensasi kelezatan mie ongklok di sini," katanya.
Selain mie ongklok, Resto Ongklok juga menyediakan aneka menu masakan lain yang tak kalah lezat, seperti iga bakar dan steak daging yang ditaburi salad sayur yang menggugah selera. Selain itu juga tersedia aneka menu bakaran ikan, seperti gurame dan nila bakar. Pengunjung yang ingin merasakan minuman khas Wonosobo, juga disediakan minuman khas carica dan purwaceng, yaitu minuman berasal dari pohon carica dan purwaceng yang hanya bisa tumbuh subur di Dataran Tinggi Dieng.
Setelah matang baru disajikan dengan taburan bumbu kental berasa manis gurih yang sering disebut bumbu "lau". Bagi yang ingin menikmati sajian mie ongklok dengan rasa spesial, anda yang kebetulan sedang menikmati liburan di Wonosobo, bisa mampir di Resto Ongklok milik Ny Ayi Iswandani yang dikelola bersama suaminya Nurudin Ardiyanto di Jalan Dieng Km 2 Bugangan Wonosobo.
Lokasinya cukup strategis dan mudah dijangkau, karena berada di jalur Kawasan Wisata Dieng. Bagi pengunjung yang datang rombongan juga tidak perlu khawatir, karena Resto Ongklok juga dilengkapi ruangan yang cukup luas dan nyaman berkapasitas 200 orang lebih.
Sekali mencicipi mie ongklok dijamin ketagihan. Bukan hanya rasanya yang gurih dan lezat, tetapi sensasi aroma khas bumbu lau seakan mengundang perut anda untuk segera menyiklat habis. Balum lagi ditambah sajian pelengkap mie ongklok, yaitu sate sapi bakar dengan taburan bumbu kacang, tentu akan semakin menggoyang lidah anda.
Menurut Ny ayi Iswandani, mie ongklok adalah masakan khas Wonosobo yang tidak ada duanya di daerah lain. Baik racikan bumbu maupun cara pembuatannya dilakukan secara khusus, sehingga tidak semua orang bisa melakukannya. Olahan ini rasanya juga berbeda dari masakan mie kebanyakan. "Rasanya berbaur antara nikmat, lezat, gurih, pedas dan yang pasti bisa membuat lidah jadi nyem-nyem," ujarnya.
Pelanggan setia Resto Ongklok bukan hanya warga Wonosobo, tetapi juga pengunjung dari berbagai daerah seperti Semarang, Bandung, Jakarta dan Surabaya serta kota-kota lain di Indonesia. Kuliner khas Wonosobo ini juga sudah mendunia, karena banyak turis asing yang berlibur di Dieng selalu mencari mie ongklok. "Bahkan warga Wonosobo yang telah lama menetap di luar kota ataupun menjadi TKI di luar negeri, jika pulang kampung saat lebaran, pasti menyempatkan diri merasakan sensasi kelezatan mie ongklok di sini," katanya.
Selain mie ongklok, Resto Ongklok juga menyediakan aneka menu masakan lain yang tak kalah lezat, seperti iga bakar dan steak daging yang ditaburi salad sayur yang menggugah selera. Selain itu juga tersedia aneka menu bakaran ikan, seperti gurame dan nila bakar. Pengunjung yang ingin merasakan minuman khas Wonosobo, juga disediakan minuman khas carica dan purwaceng, yaitu minuman berasal dari pohon carica dan purwaceng yang hanya bisa tumbuh subur di Dataran Tinggi Dieng.